Berita dan Informasi

Indosat Ooredoo gandeng BSG luncurkan Dompetku Nusantara

Indosat Ooredoo gandeng BSG luncurkan Dompetku Nusantara

Manado, 3 Februari 2016 – Indosat Ooredoo meluncurkan Dompetku Nusantara, platform teknologi yang mendukung layanan keuangan mikro melalui telpon selular untuk menjangkau masyarakat yang selama ini belum memiliki akses ke layanan finansial konvensional. Dompetku Nusantara hadir untuk mendukung inklusi keuangan Indonesia dan pemahaman finansial masyarakat pedalaman Nusantara.

Peluncuran Dompetku Nusantara didasari atas data dari Otoritas Jasa Keuangan di tahun 2015 yang menyebutkan 8 dari 10 penduduk Indonesia belum memiliki akses terhadap produk keuangan karena banyak hal, seperti lokasi tempat tinggal, rasa sungkan untuk memasuki Bank, banyaknya biaya yang dibebankan kepada nasabah, dan juga belum memiliki pemahaman mengenai produk-produk keuangan tersebut. Pada akhirnya, masih banyak penduduk Indonesia yang menyimpan uang mereka di rumah yang sangat berpotensi untuk kriminalitas. Selain itu, bagi mereka yang memerlukan pinjaman, biasanya menggunakan jasa lintah darat yang membebankan biaya bunga yang sangat tinggi.

Alexander Rusli, President Director & CEO Indosat Ooredoo mengatakan, “Kami terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dengan produk dan layanan Indosat Ooredoo. Melalui peluncuran Dompetku Nusantara, kami ingin agar layanan keuangan bisa dinikmati oleh masyarakat yang berada jauh dari fasilitas perbankan sehingga hanya dengan telpon selular mereka dapat merasakan besarnya manfaat dari layanan keuangan digital.”

Johanis Salibana, Direktur Utama Bank SulutGo mengatakan, pihaknya bangga bisa menjadi mitra lokal Indosat terkait Dompetku Nusantara. Sebagai bank daerah, Bank SulutGo punya keunggulan jaringan pelayanan. "Kami sedang menunggu izin mengelola Laku Pandai dari OJK. Yang jelas, Dompetku Nusantara sejalan dengan misi Bank SulutGo untuk mendorong tumbuhnya layanan bank tanpa kantor, branchless banking serta transaksi non tunai," ujar Salibana.

Indosat menyasar nelayan, petani dan pedagang yang sebagian besar non-bankable. Itulah mengapa Indosat meluncurkan Dompetku Nusantara di Bitung, salah satu sentra perikanan Indonesia.

"Bitung juga akan jadi Kawasan Ekonomi Khusus yang potensinya sangat besar. Apalagi dengan adanya MEA. Bitung akan berkembang menjadi daerah area strategis, gerbang Indonesia di Pasifik. Lebih dari itu, memang target kita memulai proyek ini dari daerah. Tentu yang prospektif," lanjut Direktur Utama Bank SulutGo.
 

Group Head Mobile Financial Services Indosat Ooredoo Randy Pangalila menjelaskan, Bank SulutGo merupakan BPD pertama di Indonesia yang bermitra dengan Indosat. "Sebagai bank milik pemerintah daerah, Bank SulutGo tepat menjalankan misi memasyarakatkan layanan keuangan mikro," jelasnya.

Dompetku Nusantara, kata Randy, menyasar kelompok masyarakat yang selama ini belum terjangkau layanan bank dan lembaga keuangan konvensional. "Kami mendukung program Laku Pandai yang digagas BI dan OJK," jelasnya.